Kamis, 07 Maret 2013

Sakit Kepala (Headache)

Pengertian
Sakit kepala paling sering dikeluhkan oleh pasien dan biasanya muncul sebagai gejala gangguan mendasar. 90% dari semua sakit kepala berasal dari penyebab vaskular, kontraksi otot, atau kombinasi keduanya; 10% disebabkan oleh gangguan intrakranial, sistemik, atau psikologis mendasar.

Sakit kepala migrain, yang kemungkinan dipelajari paling intensif, adalah sakit kepala berdenyut-denyut dan vaskular yang biasanya mulai muncul saat masa kanak-kanak atau remaja dan muncul kembali saat dewasa. Migrain, yang menyerang hampir 10% penduduk Amerika Srikat, lebih sering menyerang wanita dan memiliki insidensi familial yang kuat.

Penyebab
Sakit kepala migrain
  • tidak diketahui
  • konstriksi ( menegang) dan dilatasi (melebar) pembuluh darah arteri intrakranial dan ekstrakranial
  • genetik
Sakit kepala kontraksi otot
  • abses
  • aneurisma (kelainan pembuluh darah)
  • penyakit kulit kepala, gigi, arteri ekstrakranial, atau telinga ekstrakranial atau tengah
  • glaukoma
  • trauma dan tumor kepala
  • hipertensi (meningkatnya tekanan darah)
  • hipoksia (menurunnya kadar oksigen)
  • inflamasi (peradangan) mata atau mokosa sinus nasal atau paranasal
  • perdarahan intrakranial
  • kontraksi otot akibat stres emosional, letih, menstruasi, atau stimulus lingkungan (misalnya keramayan, kerumunan dan cahaya terang)
  • spasme otot wajah, leher atau bahu
  • penyakit sistemik
  • vasodilator (misalnya nitrat, alkohol dan histamin)

Tanda dan gejala
Sakit kepala migrain
  • skotoma berkilau-kilau, hemianopsia, parestesia unilateral, gangguan bicara (serangan pendahuluan)
  • nyeri unilateral dan berdenyut saat serangan, kemudian menjadi lebih tergeneralisasi
  • iritabilitas, anoreksia (tidak nafsu makan), mula-muntah, dan fotofobia( silau jika melihat cahaya)
Sakit kepala kontraksi otot
  • nyeri samar dan menetap
  • perasaan kencang disekitar kepala, dengan distribusi seperti  "pita disekeliling topi yang khas
  • defisit neurologis, misalnya parestesia dan otot lemah 
  • nyeri yang parah dan sangat hebat (jika terjadi tumor dan paling parah saat pasien bangun)
Penanganan
  • tergantung pada tipe sakit kepala, penanganan bisa meliputi agen farmakologis, teknik relaksasi, pijat dan biofeedback.
  • antidepresan
  • tindakan pencegahan berfokus pada identifikasi eliminasi faktor penyebab, penekan (stresor), atau stimulus yang bisa memicu serangan yang bisa memicu serangan seperti pada sakit kepala tipe-migrain. Riwayat makanan dan pemeriksaan pola gaya hidup bisa membantu mengidentifikasi agens penyebab.
  • analgesik, yang berkisar dari aspirin sampai codeine atau meperidine, bisa meringankan gejala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar